TRENDING

Rabu, 12 Oktober 2011

Kawat Berduri Kelilingi Gedung Dewan Surabaya



Surabaya (Radar Bangsa Online) - Ada yang berbeda pada pengamanan gedung DPRD Surabaya dalam menghadapi aksi demonstrasi kali ini. Bukan petugas bertameng yang dihadapkan pada massa aksi, namun kawat berduri.

Dalam mengantisipasi aksi demonstrasi di depan gedung DPRD Surabaya, petugas kepolisian membentangkan kawat berduri di sepanjang jalan depan gedung. Kawat berduri berbentuk lingkaran bersusun tersebut dibentangkan sesuai lebar muka gedung, atau kurang lebih sepanjang 35 meter. 

Tak hanya itu saja, penjagaan juga dilakukan secara berlapis. Untuk bagian depan, setelah kawat berduri, ditempatkan pasukan samapta. Melapisi baris kedua, di halaman gedung DPRD Surabaya, disiagakan pasukan anti huru hara bersenjata lengkap.

Tak hanya itu, Kapolrestabes Surabaya Komisaris Besar Polisi Coki Manurung, turun langsung memimpin pengamanan aksi demonstrasi di gedung DPRD Surabaya, Kamis (13/10/2011).

Saat dikonfirmasikan mengenai pengamanan yang tidak seperti biasa ini, Kapolretabes Surabaya Coki manurung mengatakan, langkah ini dilakukan sebagai pengamanan saja. "Pengamanan standar saja," ujar Coki kepada beritajatim.com.

Saat dikonfirmasi mengenai pemasangan kawat berduri yang menutupi seluruh pintu masuk gedung DPRD, Coki menjelaskan bahwa saat ini di kota Surabaya tengah digelar sembilan aksi demonstrasi. Penempatan kawat tersebut sebagai tindakan preventif untuk mengantisipasi hal-hal yang tidak diinginkan.

"Saat ini ada sembilan unjuk rasa. Kita ingin memastikan bahwa aset pemerintah benar-benar aman," pungkasnya.

Sementara itu gelombang aksi demonstrasi mulai berdatangan. Aksi pertama digelar oleh warga rumah susun yang menolak kenaikan harga sewa. [Radar Bangsa Online/TIM]

Posting Komentar

 
Back To Top